Halaman ini adalah mirror artikel yang pernah ada pada situs NikeArdilla (dot)net.
Hubungan Ria Irawan dan Ryan Hidayat terbina sejak kanak-kanak. Saat mereka
masih bocah dan main film bareng. Begitu dewasa, keduanya tetap karib.
Banyak kegiatan yang dilakukan bersama. Salah satu yang dicatat BI adalah
saat keduanya terikat kerjasama dalam memproduksi video klip Nike Ardilla
(Suara Hatiku), Nia Zulkarnaen (Kanda Dimana). Dalam video itu Ryan menjadi
model video klip, sementara Ria, sutradarnya. Ada dialog yang dicatat BI
saat syuting video klip Nike Ardilla, di kediaman Ria, dua tahun lalu.
"Saya dan Keke (panggilan akrab Nike, red) belum lama kenal. Tapi sejak syuting
ini kok kayak tak terpisahka," katanya. Keakraban ini yang mungkin memudahkan
Ria men-direct keduanya melakonkan adegan percintaan.
Obrol-obrol BI bersama Ryan dan Nike terjadi di meja makan rumah Ria.
BI masih ingat saat Ria memotret Ryan dan Nike berpelukan, untuk keperluan
syuting. Ryan berpesan untuk dikirimkan cetakannya. "Saya harus punya foto
bersama Keke," kata Ryan. Foto hasil bidikan Ria ini yang BI pakai untuk
Cover edisi ini. Disitu Ryan dan Nike tampak begitu bersahaja.
Selain menjadi model untuk video klip yang disutradarai Ria Irawan, Ria
juga pernah dijadikan sutradara untuk acara Agama Islam dan Remaja (TPI).
Ria mendengar kabar meninggalnya Ryan saat umroh. Anehnya, beberapa kali
ingatannya melayang pada Ryan dan Nike. "Selain Ryan, saya ingat terus pada
Nike, makanya saya berniat meng-Umrohkan Nike. Setelah umroh saya selesai,
ada baiknya saya medoakan teman-teman saya dari tanah suci," cerita Ria.
-posted by: indu-
Minggu, 3 Januari 2005.
20.45 WIB
Foto / Image pendukung, mungkin tidak sepenuhnya ada; dikarenakan adanya keterbasatan space pada server ini.